Friday, April 20, 2007

06. Tzr Prjct>

“Kebebasan” yang kami maksudkan adalah kesempatan untuk menjalani proses penguasaan, dengan keberadaan tujuan-tujuan nyata bukannya tujuan-tujuan artifisial dari aktifitas-aktifitas sampingan, dan tanpa campur tangan, manipulasi atau pengarahan dari siapapun, khususnya dari organisasi besar manapun juga. Kebebasan berarti memegang kontrol (baik secara individual atau sebagai anggota sebuah kelompok KECIL) atas berbagai persoalan hidup-dan-mati dari eksistensi seseorang; makanan, pakaian, tempat tinggal dan pembelaan diri melawan ancaman apapun yang mungkin hadir dalam satu lingkup kehidupan seseorang tersebut. Kebebasan berarti memiliki kekuatan; bukan kekuatan untuk mengontrol orang lain melainkan kekuatan untuk mengontrol lingkungan kehidupannya sendiri. Seseorang tidak memiliki kebebasan apabila orang lain (khususnya organisasi besar) memiliki kekuasaan atasnya, tak peduli seberapa baik, toleran dan permisifnya kekuasaan tersebut dalam pengaplikasiannya. Adalah sesuatu yang penting untuk tidak mengaburkan kebebasan dengan kepermisifan.

No comments: